Innalillahi, Mantan Sekda DKI Jakarta Era Fauzi Bowo dan Jokowi Meninggal Dunia
Kabar duka, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta periode 2010-2013 era Gubernur Fauzi Bowo dan Jokowi atau Joko Widodo, Fadjar Panjaitan meninggal dunia pada usia 68 tahun, Kamis (22/2) dini hari pukul 00.20 WIB. Kepala Pusat Informasi Kwarda Pramuka DKI Jakarta, Rasyid saat mengungkapkan bahwa jenazah Fadjar Panjaitan disemayamkan di rumah duka Jalan Duri Utama Raya No 20, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. “Jenazah almarhum akan disalatkan setelah dzuhur di Masjid An Nur yang letaknya tidak jauh dari rumah duka,” ujar Rasyid menukil Antara. Saat ini, almarhum Fadjar Panjaitan menjabat sebagai Ketua Kwarda Pramuka DKI Jakarta masa bakti 2019-2024, sekaligus Koordinator Wilayah (Korwil) II Gerakan Pramuka (Jawa, Bali, NTT, NTB) masa bakti 2018-2023.
Jenazah almarhum akan dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir Blok Aa 1 llI Blad 38, Jakarta Selatan. “Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya, semoga Allah SWT mengampuni dosa, menerangi, dan melapangkan kuburnya,” ujar Rasyid. Fadjar Panjaitan menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta periode tahun 2010 – 2013. Selama menjadi Sekda, almarhum pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Harian Gubernur DKI Jakarta insidejakarta.com dari 8 Oktober 2012 hingga 15 Oktober 2012.
Sebab ketika itu masa jabatan Fauzi Bowo sebagai Gubernur DKI Jakarta yang telah berakhir pada 7 Oktober 2012. Selama masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Fadjar Panjaitan dipercaya sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta untuk mendampingi masa transisi kepemimpinan gubernur yang baru. Selepas pensiun dan tidak lagi menjabat Sekda Provinsi DKI Jakarta, Fadjar Panjaitan mengabdikan diri serta aktif di Kwarda Pramuka DKI Jakarta.
Era Fauzi Bowo dan Jokowi Meninggal Dunia
Kabar duka tersebut dibagikan pengurus KONI DKI Jakarta M Syaiful Jihad melalui akun media sosial Facebook yang dikutip redaksi. “Perjalanan hidupmu telah usai, selamat jalan bang,” tulis Syaiful. Fadjar yang lahir pada 26 Agustus 1955, saat ini menjabat sebagai Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka DKI Jakarta. Jenazah Fadjar Panjaitan disemayamkan di rumah duka di Jalan Duri Utama Raya No 20, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Jenazah mantan Wali Kota Jakarta ini akan disalatkan di Masjid An Nur Duri Kepa bada zuhur. “Jenazah akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir,” tulis Syaiful. Dikutip dari Wikipedia, Fadjar sempat menjabat sebagai Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta pada 8 Oktober 2012-15 Oktober 2012. Saat ini jenazah Fadjar Panjaitan disemayamkan di rumah duka Jalan Duri Utama Raya No 20, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Selanjutnya, almarhum akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Atas meninggalnya Fadjar, Penjabat (PJ) Gubernur Heru Budi Hartono menyampaikan rasa duka citanya. “Atas nama Pemprov DKI Jakarta dan sebagai pribadi, saya menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya Bapak Fadjar Panjaitan,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (22/2). Semasa hidupnya, Fadjar mengabdikan diri bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov DKI Jakarta. Ia menapaki karier mulai dari staf kelurahan dan pensiun di posisi puncak sebagai Sekretaris Daerah.
Di antara periode tersebut, ia juga sempat menduduki berbagai posisi seperti camat, Sekretaris Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Kepala Biro Administrasi Wilayah, dan Wali Kota Administrasi Jakarta Barat. “Selama menapaki karier, sampai di posisi tertinggi sebagai Sekda, Pak Fadjar dikenang sebagai pribadi yang baik,” ungkap Heru. Menurutnya, Fadjar adalah panutan bagi para penerus di birokrasi Provinsi DKI Jakarta. Fadjar menjadi Sekda pada masa Gubernur Fauzi Bowo dan Gubernur Joko Widodo. Selama 2010-2013 itu ia mengantarkan transisi kepemimpinan dengan baik.
Kecintaan Fadjar kepada Jakarta dan negeri ini juga tidak surut meski sudah tidak menjadi ASN. “Setelah purnabakti dari kedinasan, ia pun masih mengabdikan diri untuk Gerakan Pramuka di DKI Jakarta. Semoga amal ibadah dan kebaikan beliau diterima Allah SWT,” pungkas Heru.
Join the discussion